ucapan nyepi dan idul fitri warmadewa

Jalur Pelayaran jadi Prioritas Pemetaan Kelautan

IMG_20240304_103901
Komando Pusat Hydro-Oceanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Budi Purwanto

BADUNG, diaribali.com – Jalur pelayaran perairan Indonesia akan menjadi prioritas utama dalam pemetaan kelautan untuk memberikan kemanan kepada kapal-kapal yang melintas.

Hal itu disampaikan Komando Pusat Hydro-Oceanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Budi Purwanto dalam acara Sixth Expert Meeting of The Working Group on Marine Geospatial Information, di Nusa Dua, Bali, Senin (5/3/2024).

Budi Purwanto menambahkan tidak hanya perairan namun semua pelabuhan yang sudah dibangun oleh pemerintah khususnya di kawasan strategis nasional juga akan menjadi prioritas. “Kita akan melakukan skala prioritas dengan memanfaatkan anggaran yang tersedia,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, saat Indonesia diakui sebagai negara kepulauan maka kewajibannya adalah harus mampu memberikan jalur pelayaran yang aman kepada kapal-kapal yang melintas.

“ALQI ini adalah tanggung jawab Indonesia pada saat diakui sebagai negara kepulauan, maka salah satu syaratnya adalah kita harus menyediakan jalur pelayaran yang aman jalur itu kita lihat berdasarkan peta yang kita punya,” tuturnya.

Sehingga dengan demikian, lanjut Budi Purwanto, semua persoalan yang terjadi di perairan Indonesia bisa terdeteksi sesuai yang ada di dalam peta perairan.

“Misalkan ada laporan pandangan laut itu kita langsung survei, ternyata pandangan itu tidak ada kalau masih ada kita kasih tanda jadi kita bisa ukur dari permukaan air sampai dengan kapal tenggelam itu berapa meter,” pungkasnya. Zor