PTGMI Gelar Baksos DEGIGI di Desa Marga Dajan Puri, Tabanan

PTGMI DEGIGI
Bakti Sosial Desa Edukasi Gigi Inisiatif Gerakan Integrasi (DEGIGI), di Desa Marga Dajan Puri, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Sabtu (21/9/2024).

TABANAN, diaribali.com – Persatuan Terapis Gigi dan Mulut Indonesia (PTGMI) menggelar Bakti Sosial Desa Edukasi Gigi Inisiatif Gerakan Integrasi (DEGIGI), di Desa Marga Dajan Puri, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Sabtu (21/9/2024).

Baksos DEGIGI ini dalam rangka merayakan Hari Kesehatan Gigi Nasional serta hari jadi ke-28 PTGMI. Kegiatan ini menyasar para peserta didik SDN 1 dan 2 Marga Dajan Puri, meliputi edukasi kesehatan gigi, pemeriksaan gigi dan mulut, peningkatan kesadaran akan pentingnya merawat kesehatan gigi.

Ketua Panitia Kegiatan, IB Putu Putra Kencana, S.ST., M.Kes., menjelaskan, baksos DEGIGI merupakan bagian dari komitmen PTGMI untuk memberikan edukasi dan layanan kesehatan gigi kepada masyarakat, khususnya di Desa Marga Dajan Puri dan Desa Adat Tengah, Marga, Tabanan.

DEGIGI, kata Putra Kencana, hadir dengan misi yang jelas, untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kesehatan gigi dan mulut.

“Melalui program ini, kami berusaha memaksimalkan pemanfaatan berbagai sumber daya dan keahlian yang ada. Kami ingin memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat mendapatkan akses yang sama terhadap pengetahuan dan layanan kesehatan gigi yang berkualitas,” kata Putra Kencana.

Ia melanjutkan, baksos tersebut juga sebagai upaya mendukung Hari Kesehatan Gigi Nasional Tahun 2024 dan Indonesia Bebas Karies 2030. Pihaknya meyakini bahwa edukasi adalah kunci utama.

“Dengan memberikan pengetahuan yang tepat dan mudah dipahami, kami berharap masyarakat dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka,” ujarnya.

BACA JUGA:  Dr. I Gusti Ngurah Made Bayuningrat Kini Pimpin RS. Premagana

Baksos DEGIGI disambut antusias oleh Perbekel Desa Marga Dajan Puri I Gusti Ngurah Dana. Program tersebut, tidak hanya memberikan manfaat bagi anak-anak di sekolah, tetapi juga memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat di wilayahnya.

“Kami menyadari bahwa kesehatan gigi dan mulut adalah aspek yang sangat penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan. Dengan adanya kegiatan ini, anak-anak mendapatkan edukasi yang bermanfaat tentang kesehatan gigi dan mulut, yang akan membantu mereka memahami pentingnya menjaga kesehatan sejak usia dini,” kata Gusti Ngurah Dana.

Ia memandang, edukasi kesehatan gigi dan mulut, khususnya bagi anak-anak usia dini adalah investasi yang berharga untuk masa depan mereka.

“Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi awal dari program-program kesehatan lainnya yang akan dilakukan di desa kami. Masyarakat kami sangat antusias untuk belajar lebih banyak tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Dengan dukungan dari DEGIGI dan pihak-pihak terkait, kami yakin bisa memberikan pendidikan dan layanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat,” ungkapnya.

Sementara Staf Ahli Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Ni Made Jendri menyebut bahwa angka karies atau gigi berlubang di Bali sangat tinggi, bahkan sudah terjadi pada anak-anak.

Berdasarkan riset, setiap orang di Bali sudah rutin menggosok gigi, namun sebagian besar waktunya kurang tepat. TP PKK Bali di bawah komando Ny. drg. Ida Mahendrajaya, sangat konsen terhadap permasalahan tersebut dengan meluncurkan program Desa Peduli Gigi (Deligi). Desa Temesi, Gianyar telah dijadikan pilot project. TP PKK sangat mendukung Baksos DEGIGI yang sejalan dengan Deligi.

BACA JUGA:  Wawali Arya Wibawa Apresiasi Donor Darah Unit PDDI Padangsambian

TP PKK sangat mendukung Baksos DEGIGI yang sejalan dengan Deligi. “Kami di lapangan tanya anak-anak semua rutin gosok gigi tapi pas sore hari waktu mandi. Malamnya tidak gosok gigi padahal dia habis makan,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Jurusan Keperawatan Gigi Poltekes Kemenkes Denpasar I Nyoman Gejir, S.SiT., M.Kes., membawakan materi dengan ceria, menyesuaikan audiens agar pesan-pesannya mudah dicerna.

Pihaknya melibatkan berbagai relawan yang memiliki keahlian di bidang kesehatan gigi, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Setiap langkah dalam kegiatan ini telah direncanakan dengan baik, mulai dari penyampaian materi edukasi hingga pemeriksaan kesehatan gigi.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Jurusan Keperawatan Gigi Poltekes Kemenkes Denpasar I Nyoman Gejir, membawakan materi dengan ceria, menyesuaikan audiens agar pesan-pesannya mudah dicerna.

Pihaknya melibatkan berbagai relawan yang memiliki keahlian di bidang kesehatan gigi, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Setiap langkah dalam kegiatan ini telah direncanakan dengan baik, mulai dari penyampaian materi edukasi hingga pemeriksaan kesehatan gigi. Zor

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *