Calon Wakil Wali Kota I Nengah Yasa Adi Susanto (Ttengah) saat menerima aspirasi dari Yayasan Semeton Pulasari Batan Celagi Denpasar

Yayasan Semeton Pulasari Batan Celagi Denpasar Nyatakan Sikap Politik

Bagikan

DENPASAR, diaribali.com – Yayasan Semeton Pulasari Batan Celagi Denpasar menyatakan sikap politiknya dalam pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 27 November mendatang. Yasasan yang memiliki anggota ratusan orang ini menyatakan dukungan terhadap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Nomor Urut 1 Gede Ngurah Ambara Putra dan Calon Wakil Wali Kota I Nengah Yasa Adi Susanto yang dikenal dengan paket ABDI serta pasangan Mulia-PAS.

Ketua Yayasan Semeton Pulau Sari I Gede Arjana menuturkan alasan memberikan dukungan terhadap ABDI dan Mulia PAS karena berharap terjadi sebuah perubahan di Provinsi Bali dan Kota Denpasar khususnya. Selain itu, apa yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat bisa terpenuhi.

“Kedepan kita ingin ada perubahan dari orang yang berbeda. Mudah-mudahan dari paslon ABDI dan Mulia-Pas bisa lebih maju dan komunikasi dengan masyarakat itu lebih mudah,” ujarnya, Jumat (11/10/2024) di Kantor DPD Gerindra Bali.

Ia juga menilai, program yang ditawarkan paket ABDI ini mulai dari sektor Pendidikan, Kesehatan, dan lapangan pekerjaan merupakan program yang memang dibutuhkan masyarakat saat ini. Apalagi, kata Gede Arjana, untuk lapangan pekerjaan Nengah Yasa Adi Susanto telah berkiprah lama di kapal pesiar dan merupakan seorang pekerja keras.

“Harapannya semoga bisa bekerjasama dan memberangkatkan masyarakat yang ingin bekerja di kapal pesiar, itu harapan kami,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Calon Wakil Wali Kota Denpasar I Nengah Adi Santoso menyampaikan, Paket ABDI akan fokus pada tiga sector yakni, Pendidikan, Kesehatan dan lapangan pekerjaan, sebab tiga sector itu yang menjadi kebutuhan masyarakat saat ini.

Pada sector Pendidikan, tidak akan ada lagi dikotomi antara sekolah swasta dan sekolah negeri yang menyebabkan masyarakat berlomba-lomba untuk mencari sekolah negeri, karena jika ABDI terpilih biaya pendidikan akan ditanggung secara gratis oleh pemerintah.

Untuk sector Kesehatan, ABDI akan memberikan pelayanan kesehatan secara gratis, “Karena kita sudah punya datanya sekitar 10 persen  masyarakat kita di Denpasar belum memiliki BPJS sementara yang launnya sudah tercover, sehingga kalau itu hitungan kami di APBD, kita bisa alokasikan itu untuk membantu pelayanan kesehatan gratis,” ujarnya.

Masih kata Bro Adi, sapaan karibnya, unuk sector lapangan pekerjaan, masyarakat akan dilatih agar mempunyai kompetensi yang nantinya bisa ikut melakukan sertifikasi melalui Lembaga-lembaga serfikasi sehingga mereka bisa berkerja sesuai kompetensi dan skill masing-masing.

“Karena mungkin daerahnya urban, kemudian daerah heterogen, mereka tidak bisa berkompetisi. Sehingga program yang kami akan menjalankan itu adalah bagaimana mereka bisa kita latih, kemudian sertifikasi, mereka bisa bekerja. Jadi program keinginan namanya yaitu BLK. Dan nantinya kita akan latih di balai latihan kerja, dananya dibiayai oleh pemerintah. Kalau ada yang mau bekerja di luar negeri, menjadi pekerja migran atau kapal pesiar, dananya kita akan linkan dengan dana kursi,” pungkasnya.Zor