Tim PKM Unwar Dampingi Penyusunan Laporan Keuangan dan Perpajakan Pelaku UMKM Pasar Seni Sukawati
GIANYAR, diaribali.com – Pengelolaan keuangan merupakan salah satu kegiatan yang baik dan penting. Masyarakat perlu diberikan edukasi agar dapat melaksanakan pengelolaan keuangan dengan baik. Salah satu lembaga yang memerlukan edukasi keuangan adalah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
UMKM memiliki peranan penting bagi perekonomian di Indonesia. UMKM harus mempunyai kemampuan dan pengetahuan dalam melaksanakan pengelolaan keuangan yang efisien dan efektif supaya usahanya dapat berjalan dengan lancar.
Maka dari itu, dapat dinyatakan bahwa literasi keuangan sangat penting bagi UMKM. Salah satu hal yang dapat diaplikasikan dalam mencapai kinerja yang maksimal ialah pelaku usaha sebaiknya meningkatkan pengetahuan keuangan untuk usahanya.
Pengelolaan keuangan serta literasi keuangan memiliki korelasi untuk pengembangan usaha UMKM. Peningkatan pemahaman pengetahuan dalam keuangan berbanding lurus dengan kinerja UMKM itu sendiri.
Berdasarkan aspek perpajakan, laporan keuangan menjadi dasar untuk pelaporan perpajakan dan penentuan tarif pajak yang akan dikenakan untuk UMKM, namun masih banyak UMKM yang memiliki permasalahan dalam pelaporan perpajakan dan kurangnya pengetahuan tentang peraturan perpajakan yang terkini
Berbagai tantangan dan hambatan dialami oleh UMKM di Indonesia. Salah satu tantangan yang dihadapi ialah tingkat literasi keuangan dan perpajakan yang rendah serta kurangnya pengetahuan tentang mengelola keuangan.
Hal ini memotivasi tim Pengabdian Masyarakat Universitas Warmadewa (Unwar) untuk hadir kembali menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Terintegrasi dan Perhitungan Perpajakan Pada Pelaku UMKM di Pasar Seni Sukawati Gianyar-Bali”.
TIM PKM Unwar beranggotakan Dosen Fakultas Ekonomi Bisnin (FEB) Unwar yang diketuai oleh Anak Agung Ayu Erna Trisnadewi,SE,M.Si dengan Anak Agung Sri Purnami,SE,M.Si sebagai anggota serta didampingi oleh 2 orang mahasiswa menyampaikan bahwa solusi yang dapat ditawarkan adalah memberikan materi atau literasi berkenaan dengan konsep pengelolaan keuangan terintegrasi dengan aspek perpajakan.
Semoga dengan kegiatan PKM ini, dapat memberikan informasi dan pemahaman pentingnya pengelolaan keuangan yang terintegrasi dengan aspek perpajakan bagi dunia usaha, khususnya pengelola di Pasar Seni Sukawati. Selanjutnya kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama.rl
