Pembukaan Pariwisata Internasional, Koster: Kewenangan Pemerintah Pusat
“Pembukaan keran Pariwisata Internasional ke Bali keputusannya ada di Pemerintah Pusat. Keputusan ini dinanti-nanti terkait kepastian pembukaan pada bulan Juli oleh masyarakat, khususnya yang bergerak di sektor pariwisata. Gubernur terus bekerja keras dan meyakinkan kepada pemerintah pusat terkait pengendalian Covid-19 di destinasi wisata, hingga fasilitas lainnya”
DENPASAR- DiariBali
Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan bahwa keputusan dibukanya keran pariwisata Internasioal ke Bali kewenangannnya ada di Pemerintah Pusat, bukan pemerintah daerah.
Koster menyebut keputusan ini ada dibeberapa Kementerian Pusat seperti Menteri Luar Negeri, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri Perhubungan dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
“Jadi keputusan pembukaan pariwisata internasional ke Bali ada di pusat bukan kami yang menentukan,” ungkap Koster dalam Sidang Paripurna Penyampaian Pertanggung Jawaban Gubernur terkait APBD Semesta Berencana tahun 2020, Senin (28/6).
Karenanya, pihaknya akan menggelar rapat dalam waktu dekat ini dengan kementerian tersebut bersama Presiden melalui rapat terbatas untuk membahas pembukaan pariwisata bulan Juli nanti.
“Kita juga perlu melihat negara- negara lain apakah sudah membuka pariwisata untuk keluar atau belum. Kalau kita buka negara lain belum buka rugi juga ga ada tamu datang,” sambungnya.
Lebih jauh Gubernur Koster menyampaikan dihadapan Pimpinan dewan beserta anggota bahwa demikian adanya terkait pembukaan pariwisata Internasional yang rencananya dibuka bulan Juli.
Dirinya menampik, bahwa bukan Gubernur ang menutup dan tidak mau membuka pariwisata Internasional, padahal kewenangannya ada di pemerintah pusat.
“Di luar banyak yang beranggapan bali ditutup. Posisi saya sebagai gubernur hanya bisa mengupayakan dan berjuang sekeras-kerasnya menyampaikan kepada pemerintah pusat terkait pengendalian Covid-19 di Bali, sudah berjalan dengan baik” sambungnya.
Selain itu, Gubernur juga meyakinkan kepada Pemerintah Pusat bahwa pengendalian Covid-19 di beberapa destinasi wisata maupun di fasilitas- fasiliras lainnya sudah berjalan lancar. (Tim)