Melalui Kebaktian Kebangsaan NasDem Bali Satukan Perbedaan

NasDem Bali
Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Bali, I Nyoman Winata (kanan) dan Kabag Humas NasDem Bali, Agus Dei (kiri)

DENPASAR, diaribali.com – Dalam rangka menyambut Tahun Politik 2024, DPW Partai NasDem Provinsi Bali, mengadakan Kebaktian Kebangsaan dengan tema” Merawat Kebangsaan dalam Bingkai Keberagaman” pada Kamis (31/8/2023) malam, di Ballroom DPW NasDem, Jalan Cok Agung Tresna, No.25, Denpasar.

Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Bali, I Nyoman Winata mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk mempersatukan perbedaan dalam mempertahanakan kebersamaan di bingkai keberagaman.

Ia menegaskan untuk wajib mempkuat persaudaraan dan solidaritas bangsa tanpa mempersoalkan perbedaan tanpa dan  perbedaan politik pada pemilu 2024 mendatang..

“Kita memilik tujuan yang sama, walaupun kita berbeda, kita tidak lihat warna partai namun kita lihat semangat kita dan apa yang bisa kita lakukan untuk mempertahankan kebersaman di bingkai keberagamaan,” kata Winatha didampingi Kabag Humas NasDem Bali, Agus Dei.

Winatha melanjutkan, kegiatan ini rutin dilakukan di Bulan Agustus tiap tahunnya, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI dan HUT Provinsi Bali. Pada kesempatan tersebut, NasDem turut mengundang perwakilan dari partai Garuda, Perindo Gerindra, PSI,  dan Golkar.

“Ini adalah bentuk memaknai kebersamaan dalam keberagaman tanpa melihat warna dan politik. Mari kita jadikan momentum kebaktian ini sebagai ajang meresolusi kontribusi kecil agar senantiasa damai lancar, aman dalam pemilu 2024,” imbuhnya.

NasDem sebagai partai dengan slogan “Gerakan Perubahan”, lanjut Winatha, tidak mempersoalkan perbedaan namun bersama-sama menyuarakan spirasi masyarakat

BACA JUGA:  Fraksi PDIP DPRD Bali Sikapi Penutupan Saluran Irigasi di Canggu

Di sisi lain, Winata juga memastikan, komposisi yang diramu partai NasDem Bali untuk caleg DPR RI cukup lengkap. Para kader partai besutan Surya Paloh itu berasal dari berbagai kalangan seperti pengusaha, politisi, perwakilan milenial hingga pegiat media sosial. “Kombinasi kali ini bagus, jadi kita tidak memancing di kolam yang sama,” jelasnya. Zor