Koster-Giri Daftar ke KPU Bali, Giri: Tak Pasang Target, Pasti Menang
DENPASAR, diaribali.com – Bakal calon gubernur Bali petahana Wayan Koster yang didampingi Nyoman Giri Prasta semakin mantap menghadapi kontestasi lima tahunan pemilihan pemimpin Bali. Sebagai partai penguasa di Pulau Dewata wajar saja optimis menang dengan bekal 61 persen suara pada Pileg lalu.
Pasangan Koster-Giri memiliki pengalaman panjang di dunia politik, Dimana Koster sebagai petahana dan pernah duduk di DPR RI, sedangkan Giri Prasta pernah menjadi Ketua DPRD Badung dan Bupati Badung dua periode. Tentu bermodal kesuksesan memimpin dan loyalitas konstituen menjadikan semangat untuk optimis memenangkan gong demokrasi 27 November mendatang.
Meski kepala daerah dan legislatif basis PDIP, namun pasangan ini tidak mau muluk-muluk memasang target kemenangan. Yang pasti pasangan ini mampu memenangkan kontestasi dan merebut hati rakyat.
” Kami pasangan Koster-Giri tidak ada target. Namun kami pasti menang,” kata Giri Prasta disela konferensi pers usai pendaftaran di kantor KPU Bali didampingi Wayan Koster, Kamis (29/8).
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Dr. Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta, S. Sos mendaftar ke KPU Provinsi Bali diiringi kirab budaya dan ribuan massa pendukung dan kader PDIP berjalan kaki dari kantor DPD PDI Perjuangan ke KPU Bali.
Sebelum berangkat mendaftar ke KPU, prosesi diawali dengan Deklarasi pasangan bakal calon dan serah terima bendera kepada ketua tim pemenangan Pilgub didampingi pimpinan partai pengusung dan pendukung yang terdiri dari delapan partai politik.
Wayan Koster dalam sambutannya di kantor KPU berharap agar penyelenggara Dalam hal ini KPU dan Bawaslu agar dapat bertugas dengan baik. Dimana mampu memberikan ruang bagi masyarakat Bali untuk menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani.
“Semoga niat bagi kami berdua (Koster-Giri red) mendapatkan restu semesta, agar semua dilapangkan jalannya, mewujudkan apa yang dicita-citakan melalui visi misi yang kami canangkan,” tegasnya didampingi Giri Prasta.
Koster berharap agar pesta demokrasi lima atau Pilkada dapat terselenggara dengan lancar, aman, damai, dan kondusif. Mengingat Bali sangat berkepentingan dalam pemilihan pariwisata pasca pandemi.
Selain itu, Koster menambahkan, bahwa dalam Pilkada serentak ini, pendaftaran dari Partai PDI Perjuangan dilakukan serentak di kabupaten/kota di Bali baik pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Bali, cabul dan cawabup, maupun pasangan calon walikota dan Wakil walikota.
Disamping itu, PDI Perjuangan juga kompak Gubernur terpilih nanti maupun Bupati/walikota dengan visi-misinya ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ melalui pola pembangunan semesta berencana.
“Semoga Pilkada berjalan lancar, aman dan kondusif, Bali sangat berkepentingan demi pemulihan pariwisata pasca pandemi, semoga tidak ada gangguan karena masalah politik,” pungkasnya.
Sementara Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan mengusung
maskot ‘Genta Nayaka Praja’ yang memiliki makna mencari pemimpin Bali yang baik bagi masyarakat Bali.
“Sloga dari KPU Bali Ngardi Bali Santi lan Jagadita yang berarti menciptakan Bali damai dan sejahtera,” terangnya.
Ditambahkan, dalam Pilkada kali ini KPU mengimbau agar pasangan calon seminim mungkin menggunakan baliho. Dan tidak kalah menarik saat pelantikan KPPS nanti akan dilakukan penanaman pohon sebanyak 25000.
“Mari bersama menjaga dan mewujudkan kondusifitas dalam Pilkada serentak ini,” pungkasnya.
Terpantau, gemuruh belasan barung baleganjur mengiringi pasangan Koster-Giri ke KPU beserta ratusan penari dan simpatisan yang dibalut dengan kitab budaya.
Untuk diketahui dalam Pilgub ini Partai PDI Perjuangan didukung dan diusung oleh Partai Hanura, Partai Perindo, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Ummat, Partai Garuda, Partai PPP, Partai Gelora, dan Partai Buruh. (Art)