Akademisi beri Solusi Pengembangan UKM Pande Djegog

DENPASAR-DiariBali

Pengabdian kepada masyarakat adalah bagian Tri Dharma yang wajib dilakukan civitas akademika perguruan tinggi. Di Universitas Ngurah Rai, program pengabdian kepada masyarakat dikemas dalam berbagai skema, salah satunya Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dari dana hibah internal.

PKM di perguruan tinggi yang dikenal dengan singkatan UNR ini mengolaborasikan dosen lintas disiplin ilmu menjadi satu tim. Contohnya Tim Hibah PKM UNR yang menggandeng perajin besi UD Pande Djegog sebagai mitra.

Tim ini terdiri dari Dr. I Wayan Putu Sucana Aryana, SE., SH., MH dari Fakultas Hukum (Ketua) beserta anggota, I Made Adi Suwandana, SE., MM dari prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Ir. Gede Sumarda., MT dari Prodi Sipil, Fakultas Sains dan Teknologi UNR.

Tim hibah PKM ini memulai melakukan pendampingan dengan mitra yang beralamat di Desa Penatih, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar ini sejak November 2021 hingga Januari 2022. “Pelaksanaan PKM ini sebagai wujud nyata dari kegiatan pengabdian terhadap masyarakat,” kata IWP Sucana, ditemui di sela penutupan PKM, di UD Pande Jegog, Rabu (5/1).

IWP Sucana membeberkan, PKM dibagi dalam tiga metode. Pertama, ‘workshop supply chain’ yang bertujuan memberikan pemahaman kepada mitra tentang prinsip efisiensi dan evektifitas dalam produksi sebuah produk dan termotivasi meningkatkan kreativitas desain produknya.

Kedua menyangkut peralatan. Dalam hal ini, tim memberikan bantuan mesin pembuat nomor pada rangka atau mesin plong sebagai kelengakapan bahan pengajuan Hak Cipta Paten. Terkahir, soal pemasaran. Tim mengarahkan agar Pande Djegog memanfaatkan teknologi informasi berbasis internet untuk memperluas jangkauan pemasaran.

“Kami membuatkan mitra akun di marketplace shopee, olx serta media sosial lainnya. Kami juga bantu pengumpulan dokumen persyaratan mengurus hak cipta, karena Pande Djegog ini merupakan salah satu UKM yang produktif di Kota Denpasar,” jelas IWP Sucana.

Pada kesempatan yang sama, Made Sudani, pemilik UKM Pande Djegog, mengucapkan terima kasih atas pemberdayaan dan pendampingan yang diberikan oleh Universitas Ngurah Rai. Dirinya berharap kegiatan ini bisa terus berkesinambungan dan berkelanjutan untuk membantu UKM di masa Pandemi Covid-19 ini.

“Kami merasa terbantu dengan kegiatan PKM ini. Awalnya kami hanya UKM tradisional, tapi sekarang sudah diajarkan banyak hal mulai dari manajemen, pemasaran hingga ke hak cipta. Semoga berlanjut terus,” harap Sudiani. Zor