Masyarakat Diimbau Gunakan Jalur Alternatif Selama Bali International Air Show Berlangsung

IMG_20240916_190641
Ilustrasi

BADUNG, diaribali.com – Penyelenggaraan Bali International Airshow 2024 yang akan digelar mulai 18 hingga 21 September, dipastikan akan menyebabkan kemacetan lalu lintas. Terutama lalu lintas di sekitar lokasi pameran, yang dipusatkan di General Aviation Terminal, South Apron, di Jalan Bypass Ngurah Rai.

Dengan estimasi pengunjung mencapai 6.000 orang, pihak penyelenggara mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk pengemudi taksi, pengemudi kendaraan pribadi, dan perusahaan transportasi yang akan mengantar tamu dan pengunjung dari dan ke lokasi acara agar mempertimbangkan kondisi lalu lintas yang diperkirakan akan terjadi di sekitar lokasi acara.

“Penyelenggara Bali International Airshow 2024 sangat menganjurkan semua pengunjung pameran udara ini untuk menggunakan opsi transportasi umum, termasuk bus antar-jemput, dan layanan pemesanan kendaraan lainnya jika memungkinkan,” ujar salah satu panitia event, Kamilia Pamuji, Selasa (17/9) di Badung.

Disebutkan, lokasi pameran tidak menyediakan tempat parkir, kecuali untuk kendaraan khusus yang memiliki label parkir tertentu.
“Oleh karena itu, pengunjung disarankan untuk memarkir kendaraannya di titik-titik penjemputan bus yang telah ditentukan. Parkir di gedung utama bandara disediakan bagi pengunjung yang hendak memarkir kendaraannya di sekitar area pameran, namun tidak ada akses langsung menuju ke lokasi pameran dari dalam bandara,” jelas Kamilia.

“Taksi (konvensional dan online) serta kendaraan pribadi hanya diperbolehkan untuk menurunkan dan menaikkan penumpang di lokasi yang telah ditentukan,” imbuhnya.
Semua pengguna jalan lainnya diimbau untuk menghindari area tersebut dan mengambil rute alternatif.

BACA JUGA:  Jaga Stabilitas Inflasi, Pemkot Denpasar Pastikan Stok Sembako Aman Jelang Nyepi dan Idul Fitri

Jika perjalanan melalui rute area ini tidak dapat dihindari, penyelenggara memohon
pengertian pengguna jalan dan mengambil rute alternatif. Kondisi penumpukan kendaraan dan kemacetan tersebut diperkirakan terjadi mulai tanggal 17-21 September antara pukul 07.00 WITA – 17.00 WITA.

“Kami sangat gembira menyambut para peserta pameran, pengunjung bisnis, dan pen gunjung umum dari seluruh dunia di Bali International Airshow. Dengan berbagai program yang kami tawarkan, termasuk kesempatan untuk membangun jaringan dan sesi bisnis, kami berharap dapat memfasilitasi kolaborasi yang produktif dan mendorong industri penerbangan maju,” pungkasnya. Zor

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *