Akibat Vaksinasi Covid-19, Jumlah Pendonor Darah Menurun

“Awalnya kita targetkan minimal 80 orang yang ikut donor darah, tapi karena terkendala beberapa orang kader baru beberapa hari yang lalu selesai melakukan vaksinasi. Mudah-mudahan hari ini kita bisa mencapai 30 orang lebih yang ikut donor darah,” kata Bupati Dana yang juga sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem.

KARANGASEM, Diari Bali –

Memperingati HUT PDI Perjuangan yang ke-48, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Karangasem menggelar acara donor darah yang diikuti oleh seluruh kader mulai dari DPC, PAC, Ranting, Anak Ranting, sayap dan badan partai, bertempat di kantor DPC PDI Perjuangan Karangasem, Kamis (22/4).

Bupati Karangasem I Gede Dana yang hadir ke acara tersebut sebagai undangan yang sekaligus juga ikut mendonorkan darahnya mengaku sangat mendukung acara yang diselenggarakan oleh DPC PDI Perjuangan Karangasem.

“Saya sangat mendukung acara ini. Dengan donor darah kita akan menjadi lebih sehat, karena akan membentuk sel-sel darah baru nantinya, jadi jangan pernah takut untuk melakukan donor darah,” kata Bupati Dana.

Selain itu, lanjut Bupati Dana di masa pandemi Covid-19 stok darah di PMI saat ini sedang menipis jadi kegiatan donor darah sangat perlu untuk dilakukan agar ketersediaan darah di PMI memadai.

“Saya rutin setiap tahun melakukan donor darah, dan sekarang sudah yang kesembilan kalinya saya melakukan donor darah, saya tetap merasa sehat, karena sekali lagi donor darah sangat baik untuk kesehatan,” kata Bupati Dana.

Bupati Dana juga berharap kepada organisasi-organisasi yang ada di Kabupaten Karangasem untuk ikut bersama-sama membantu PMI agar stok kesediaan darah tercukupi.

Setelah ini, Bupati Dana juga berencana akan melakukan kegiatan donor darah untuk seluruh OPD yang ada di Kabupaten Karangasem.”Nanti kita akan undang seluruh OPD yang ada di Kabupaten Karangasem untuk ikut bersama-sama mendonorkan darahnya,” ucap Bupati Dana.

Tapi, acara donor darah yang diselenggarakan oleh DPC PDI Perjuangan Karangasem sedikit mengalami kendala, karena beberapa orang kader partai baru selesai melakukan vaksinasi Covid-19, karena menurut keterangan petugas PMI, orang yang baru selesai melakukan vaksin tidak diperbolehkan untuk melakukan donor darah.