BPKP Kerja Sama dengan Unud Selenggarakan Kuliah Umum

BPKP Kerja Sama dengan Unud Selenggarakan Kuliah Umum

DENPASAR, diaribali.com – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bekerja sama dengan Universitas Udayana (Unud) menyelenggarakan kegiatan BPKP Goes To Campus melalui kuliah umum dengan tema “Mengawali Akuntabilitas untuk Membangun Daerah Berkelanjutan”. Kuliah umum ini dilaksanakan di Fakultas Kedokteran, Kampus Unud Sudirman Denpasar, belum lama ini.

Kuliah Umum BPKP Goes To Campus dibuka oleh Rektor Unud, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU, yang ditandai dengan pemukulan gong bergantian dengan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali, Muhammad Masykur. Dalam acara ini turut hadir dua pembicara yakni Agustinus Heri Setiawan (Koordinator Pengawasan Bidang IPP-BPKP Bali) dan IG Setya Rudi Wiyana (Korwas JFA Bid Investigasi Pwk. BPKP Provinsi Bali).

Rektor Unud dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BPKP Perwakilan Provinsi Bali karena telah memilih Unud sebagai tempat penyelenggaraan acara kuliah umum.

Disampaikan bahwa akuntabilitas merupakan sebuah terminologi yang erat kaitannya dengan tata kelola pemerintahan. Secara harfiah, akuntabilitas berarti “pertanggungjawaban” yakni kemampuan untuk menjawab dan konsekuensi atas suatu kebijakan. Ini berarti pemerintah harus mampu menjawab berbagai pertanyaan yang muncul dari para pemangku kepentingan terkait pelaksanaan wewenang, manfaat, serta hasil yang diperoleh dalam mengelola keuangan negara.

Rektor mengatakan, akuntabilitas keuangan negara adalah kewajiban pengelola keuangan negara baik dari pemerintah pusat maupun daerah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan kegiatan, yang merupakan hasil akhir dari setiap tahap APBN maupun APBD. Keuangan negara harus dikelola dengan baik untuk menghindari timbulnya efek negatif dan kerugian yang dialami oleh masyarakat. “Dengan melakukan pengelolaan keuangan negara yang baik tentunya akan memberikan efek yang positif serta kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakatnya,” ujarnya.

BACA JUGA:  ITEKES, Kampus Kesehatan Kebanggaan Bali, Ini Info Penting bagi Calon Mahasiswa Baru

Kuliah umum ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi para peserta. “Dan tentunya tidak lupa kami mengucapkan Dirgahayu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ke-40. Semoga dapat selalu menjalankan amanah untuk memperkuat akuntabilitas keuangan negara, semakin matang dalam melakukan pengawasan terhadap keuangan dan pembangunan di Indonesia dan semakin bermanfaat bagi masyarakat Indonesia,” kata Rektor Unud.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali menyampaikan, tujuan pelaksanaan kuliah umum di Unud adalah untuk meningkatkan dan mengembangkan metode pengawasan intern dengan berfokus pada fleksibilitas, kecepatan, dan inovasi yang sesuai dengan perubahan lingkungan. Selain itu, manfaat penyelenggaraan kuliah umum ini adalah untuk memberikan tambahan wawasan atas peran dan kontribusi BPKP, meningkatkan stakeholder awareness dan engagement di kalangan akademisi serta sebagai media menjalin sinergi dan kolaborasi untuk bersama-sama mewujudkan pengawasan yang adaptif untuk pertumbuhan yang berkelanjutan.

“Kerja sama dengan Universitas Udayana yg telah dilakukan adalah pelaksanaan pendayagunaan Center of Excellence (riset terapan dan kajian), peningkatan tata Kelola perguruan tinggi dan peningkatan kapabilitas SPI,” ujar Muhammad Masykur. rl

Sumber: https://www.unud.ac.id/