Wisuda Ke-150 Unud Lepas 1.427 Lulusan, Diharapkan Bisa Berkontribusi di Masyarakat
BADUNG, diaribali.com-Universitas Udayana (Unud) melepas sebanyak 1.427 lulusan yang berasal dari program Diploma, Profesi, S1, SP-1, S2 dan S3. dalam upacara wisuda ke-150 bertempat di Widya Sabha, Kampus Unud, Jimbaran, Sabtu (15/10/2022).
Pada upacara akademik ini, lulusan yang berhasil menorehkan predikat dengan pujian (Cum Laude) sebanyak 410 orang atau hampir 30 persen. Diantaranya berasal dari program Doktor 7 orang, Magister 58, Spesialis 7, Profesi 34, Sarjana 296 , dan program Diploma sebanyak 8 orang.
Sementara Indeks Prestasi Kumulatif dari masing-masing program rata-rata diatas 3,70.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, M.P., IPU menyampaikan, dari awal berdirinya Unud hingga kini sudah memiliki alumni sebanyak 112.306 orang.
“Wisudawan hari ini didominasi oleh kaum Perempuan yang jumlahnya 744 orang sedangkan wisudawan Laki- laki hanya 683 orang” kata Prof. Rai Maya Temaja
Dari sisi prestasi akademik, kata Prof. Rai, IPK wisudawan perempuan lebih baik dari pada laki-laki, dimana IPK wisudawan perempuan 3,74 sedangkan rata-rata IPK laki-laki 3,67. Masa studi rata-rata perempuan 7,6 semester sedangkan laki-laki masa studinya 8,5 semester. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan akademik perempuan masih lebih baik dengan dengan laki-laki.
Prof. Rai Maya Temaja merinci secara keseluruhan sebaran wisudawan apabila dikelompokkan menurut jenjang pendidikan, diantaranya; Doktor sebanyak 48 orang, Magister 277 orang, Spesialis 13 orang, Profesi 102 orang, Sarjana 968 orang, dan Diploma sebanyak 19 orang.
Tak lupa ia juga menyampaikan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada penyedia beasiswa baik dari instansi pemerintah maupun swasta yang telah berkontribusi dalam pendanaan biaya pendidikan bagi mahasiswa-mahasiswa Unud dalam menyelesaikan pendidikannya.
Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M. Eng. IPU mengharapkan para lulusan bisa berkontribusi di masyarakat serta bisa berpartisipasi dalam pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui peranan masing-masing.
Pihaknya terus melakukan evaluasi guna memperbaiki proses pembelajaran lebih baik lagi, sehingga mahasiswa yang lulus tepat waktu semakin meningkat.
“Harapan kami jumlah mahasiswa yang masuk dan keluar mendekati jumlah yang sama, sehingga pembelajaran bisa dikatakan sudah sesuai dengan harapan karena prosentase mahasiswa yang lulus tepat waktu akan semakin meningkat” kata Prof. Antara
Terkait proses transformasi Unud dari Badan Layanan Umum (BLU) menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTN BH) menurutnya memberikan dampak positif bagi para lulusannya kedepan.
“Saat ini status Unud masih Badan Layanan Umum dan segera bertransformasi menjadi PTN BH, saat ini masih berproses, kami harap tahun depan rampung, sehingga bisa menjadi berbadan hukum” ujarnya.
“Banyak keuntungan yang didapat, pertama tentu dalam konteks otonomi kampus menjadi lebih luas, sehingga bisa meningkatkan efesiensi dan kualitas layanan kepada masyarakat, baik konteks pemberdayaan aset, maupun penggunaan asset yang dipergunakan untuk peningkatan kualitas layanan pendidikan tinggi” pungkasnya. Van