WaRC Gelar Seminar Diseminasi Hasil Penelitian
DENPASAR-DiariBali
Sehubungan dengan rangkaian akhir dari hibah penelitian Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali (YKKPB) Tahun 2021, Warmadewa Research Centre (WaRC) menggelar Seminar Diseminasi Hasil Penelitian, Rabu (8/12) secara ‘hybrid’ berpusat di Kantor YKKBP. Kegiatan ini merupakan ajang presentasi penelitian para dosen Unwar yang telah mendapatkan hibah penelitian.
Kegiatan ini menghadirkan ‘keynote speaker’ Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Teguh Dartanto, SE.,ME.,Ph.D., dengan moderator Anastacia Novlina Nurak S.IP.,M.I.P., selain itu ada 4 reviewer pada acara ini diantaranya adalah Direktur WaRC I Nyoman Gede Maha Putra ST.,M.Sc.,Ph.D., Dosen Arsitektur Institut Teknologi Bandung Dr. Eng. Hanson Endra Kusuma, ST.,M.Eng., Dosen Akuntansi Politeknik Negeri Bali Dr. Dra. Ni Nyoman Aryaningsih, MM., dan Dosen Agribisnis Universitas Mahasaraswati Dr. Ir. Ni Gst. Ag. Gde Eka Martiningih, M.Si.
Direktur WaRC I Nyoman Gede Maha Putra ST., M.Sc., Ph.D., pada kesempatan tersebut mengatakan WaRC sudah memasuki tahun ke-4 dimana sudah 4 kali melakukan pemberian hibah. Selama 4 tahun itu juga WaRC melakukan berbagai macam strategi bagaimana caranya agar pemberian hibah ini menjadi efektif. Di awal Unwar masih di dalam klaster binaan, dan saat ini klaster Unwar sudah ada di klaster utama.
Sebetulnya tugas WaRC harus berubah tidak lagi untuk membantu Unwar mencapai klaster utama karena hal itu sudah terjadi. “Tugas kami selanjutnya adalah bagaimana kita mengkader, bagaimana cara kita mencetak lagi peneliti-peneliti unggul di Universitas Warmadewa,” ungkapnya. Ia juga mengatakan satu hal yang belum tercapai adalah bagaimana penelitian di Unwar bisa dibantu oleh WaRC untuk menjadi penelitian yang bertaraf internasional.
Rektor Unwar yang diwakili Wakil Rektor II Unwar Ni Putu Pertamawati, SE.,MM., mengatakan bahwa penelitian dan perguruan tinggi merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Sebab, dalam perguruan tinggi akademisi diharapkan melakukan penelitian. Sebab, bagi akademisi penelitian dijadikan cara untuk menjelaskan fenomena tertentu sesuai dengan bidang ilmu dan keahliannya.
“Penelitian yang baik atau penelitian yang efektif dan mampu menghasilkan temuan yang selain bermanfaat untuk memperluas ilmu juga dapat dipergunakan untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia,” ujar Putu Pertamawati. Oleh karena itu, dikatakan bahwa untuk menghasilkan dampak yang berarti dari hasil temuan suatu penelitian harus diketahui oleh masyarakat. Sehingga perlu adanya suatu desiminasi hasil penelitian.
Sebab, semakin banyak hasil riset yang ditelurkan oleh para dosen, maka akan mampu mendorong perbaikan peringkat reputasi bagi institusi Universitas Warmadewa ke depan. “Saya yakin WaRC (Warmadewa Research Center,red) akan mampu untuk meningkatkan daripada jumlah peneliti-peneliti muda yang handal dengan tema-tema penelitian yang inovatif, bertaraf internasional sesuai dengan visi Unwar go global tahun 2034,” tandasnya.
Ketua YKKPB Dr. Drs. AA. Gede Oka Wisnumurti, M.Si., pada kesempatan tersebut merasa bangga karena apa yang telah dirancang dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu penelitian khususnya di Unwar, dengan kehadiran WaRC sebagai pendamping dari Lembaga Penelitian Unwar yang secara structural sudah ada benar-benar bisa bersinergi dan outputnya adalah peningkatan klaster dari binaan menjadi klaster utama.
Ia mengatakan yang jauh lebih penting dan substansial adalah bagaimana para dosen khususnya dosen muda ini benar-benar mulai membangun budaya research karena salah satu tugas dosen tidak saja mengajar dan melakukan pengabdian masyarakat tetepi juga bisa mengeksplorasi aspek keilmuan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran dan sekaligus meningkatkan kualitas dalam bidang ilmunya masing-masing.TUM