

Unwar Kembali Dipercaya Tuan Rumah Tiga Ajang Kompetisi Internasional

Denpasar,diarbali.com–
Universitas Warmadewa (Unwar) kembali menunjukkan eksistensinya di kancah global dengan menjadi tuan rumah tiga ajang bergengsi bertaraf internasional, yakni Bali International Science Fair (BISF), Indonesia International IoT Olympiad (I3O) dan International Youth Business Competition (IYBC).
Event dengan total ada 288 tim, terdiri dari 207 tim online dan 81 tim offline, yang berasal dari 16 negara, termasuk Turkmenistan, Malaysia, Rumania, Thailand, Korea Selatan, India, Amerika Serikat, Afrika Selatan, dan tentu saja Indonesia ini secara resmi dibuka pada Kamis, 19 Juni 2025, di Auditorium Widya Sabha Uttama, dan terselenggara berkat kolaborasi apik antara Unwar dan Indonesian Young Scientist Association (IYSA).
Rektor Unwar, Prof. Dr. Ir. I Gde Suranaya Pandit, MP merasa bangga menjadi tuan rumah ajang bergengsi ini. Semoga pengalaman ini tidak hanya memperkuat prestasi akademik, tetapi juga mempererat jalinan persahabatan lintas budaya.
Ditambahkan, dengan digelarnya event bergengsi ini Unwar siap sebagai fasilitator, motivator untuk mereka berkinerja dan berwisata di Bali. Dan Unwar siap memberikan informasi yang dibutuhkan bagi peserta IYSA.
Lebih jauh Rektor menyebut, efek bagi institusi terhadap kedatangan berbagai siswa dari manca negara akan membawa efek untuk bersama mencapai visi yang telah ditetapkan Unwar. Tahun ini Unwar berada di level Asia Tenggara, dan ke depan menuju go global pada tahun 2034. Dengan terselenggaranya IYSA menjadi motor penggerak yang telah mengunjungi Unwar, dan selaku tuan rumah memberikan informasi kepada siswa terkait keberadaan Unwar terkait keberadaan Unwar lengkap dengan 8 fakultas dan 31 prodi dan diantaranya ada yang memulai proses perkuliahan dengan english class.
“Semoga menjadi daya magnet telah dikenalnya Unwar bisa menjadi pertimbangan untuk menentukan pilihan kuliah di Pulau Dewata sebagai tempat destinasi dunia salah satunya yaitu kuliah di Unwar,” harapnya.
Sementara President of IYSA, Deni Irawan mengaku tujuan diselenggarakan kompetisi ini yaitu memberikan wadah kepada siswa dari SD hingga SMA untuk mengembangkan kreativitas di bidang sain dan teknologi melalui pembelajaran berbasis project yang dipresentasikan di hadapan juri secara langsung.
Selain itu, ajang ini juga menambah daya saing siswa, pasalnya tidak hanya dari dalam negeri, peserta juga banyak dari luar negeri sehingga siswa dapat bertukar knowledge dan budaya serti bisa melihat secara langsung karya ilmiah dari negara lain.
“Tujuan khusus memilih Universitas Warwadewa sebagai tuan rumah adalah Unwar sebagai salah satu kampus swasta terbesar di Bali, membuat ivent ini memiliki daya jangkau lebih banyak dan kredebilitas semakin menjadi magnet bagi peserta,” terang Deni.
Memiliki visi go global, lanjutnya, Unwar sangat support dengan sarana dan prasarana serta SDM yang mendukung. Letak kampus Unwar juga yang strategis. Hal ini juga sudah terbukti dengan jumlah mahasiswa aktif sekitar 20 ribu artinya animo masyarakat sangat tinggi dengan keberadaan Unwar. Info selengkapnya dapat diakses pada warmadewa.ac.id . (Art)