Unwar Gelar Workshop TOEFL, Target Skor Mahasiswa di Atas 500

Unwar Gelar Workshop TOEFL, Target Skor Mahasiswa di Atas 500

DENPASAR, diaribali.com-Universitas Warmadewa (Unwar) melalui UPT Laboratorium Bahasa bekerja sama dengan Warmadewa Language Center (WLC) menggelar Workshop TOEFL (Test of English as a Foreign Language) tahun 2022 di Ruang Sidang Sri Kesari Warmadewa Mandapa pada Senin (24/10).
Kegiatan yang mengusung tema “Improving Academic Achievement through TOEFL Workshop” ini dibuka secara resmi oleh Rektor Unwar dan diikuti oleh 135 orang mahasiswa semester 7 Fakultas Sastra Universitas Warmadewa (FS Unwar).

Ketua Panitia, Dr. Drs. I Wayan Ana, M.Hum., mengatakan latar belakang pemilihan tema dalam workshop ini dikatakan erat kaitannya dengan TOEFL itu sendiri. TOEFL, kata Ana, merupakan tolok ukur untuk mengetahui sejauh mana kemahiran seseorang dalam bahasa Inggris secara akademis dan menjadi standar umum untuk mengetahui kemampuan berbahasa inggris seseorang.

“Jika para peserta telah mengikuti tes TOEFL dan mendapatkan skor rata-rata 450-500 atau bahkan lebih di atas rata-rata, berarti mereka dikatakan telah memiliki kemampuan yang memadai di bidang bahasa Inggris secara akademis,” jelas Ana.

Setelah acara workshop ini, menurutnya, dilanjutkan dengan tes TOEFL pada Selasa (25/10), hari ini. Melalui workshop ini diharapkan mahasiswa nantinya bisa mendapatkan nilai TOEFL 500 ke atas.
Sehingga sertifikat TOEFL yang didapatkan tersebut nantinya bisa digunakan untuk mengajukan lamaran kerja baik di negeri maupun swasta dan untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.

BACA JUGA:  ITB STIKOM Bali Masuk Klaster Madya Kelompok Perguruan Tinggi Nasional 

Pihaknya juga berharap, ke depan workshop ini bisa diikuti tidak saja mahasiswa dari Fakultas Sastra namun semua mahasiswa di lingkungan Unwar, bahkan mahasiswa dari luar Unwar bisa mengikuti workshop ini.

Rektor Unwar, Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.ParK., mengapresiasi Lab Bahasa dan WLC karena telah menyelenggarakan kegiatan yang sangat penting ini. Kegiatan workshop ini dikatakan sangat penting karena menurutnya TOEFL merupakan kewajiban setiap mahasiswa sebelum diwisuda dan mahasiswa harus memiliki sertifikat TOEFL dengan nilai minimal 450.

“Sertifikat TOEFL merupakan salah satu indikator bahwa mahasiswa memiliki kemampuan dalam berbahasa Inggris. Hal ini juga sangat penting karena berkaitan dengan visi Unwar yaitu go global pada tahun 2034, sehingga para mahasiswa diharapkan benar-benar mengikut workshop ini dengan sebaik-baiknya,” tegas Rektor Dewa Widjana.

Hadir sebagai narasumber Dekan Fakultas Sastra Universitas Warmadewa, Prof. Dr. I Nyoman Kardana, M.Hum., dan di moderatorinoleh Dosen Fakultas Sastra Universitas Warmadewa, Dewa Ayu Dyah Pertiwi, S.S., M.Hum. rl