UNR Lepas 153 Wisudawan, Pimpinan Optimis Lulusan Jadi Bagian Generasi Emas Indonesia

IMG_20230702_023645
Upacara Wisuda sarjana ke-41 dan wisuda magister ke-14 pada Sabtu (1/7/2023), bertempat di Prama Hotel Sanur.

DENPASAR, diaribali.com – Universitas Ngurah Rai (UNR) menggelar wisuda sarjana ke-41 dan wisuda magister ke-14 pada Sabtu (1/7/2023), bertempat di Prama Hotel Sanur.

Pada pelaksanaan wisuda gelombang I tahun 2023 ini, sebanyak 153 orang sarjana dan magister dilepas.

Pimpinan UNR optimis, para alumninya mampu beradaptasi menjadi bagian dari generasi emas Indonesia.

Demikian dijelaskan Rektor UNR Dr. Ni Putu Tirka Widanti, MM, M.Hum., di sela wisuda yang mengusung tema “Mewujudkan Generasi Emas belandasarkan Tri Hita Karana sebagai Penggerak ASEAN Menjadi Episentrum Pertumbuhan Global” itu.

Menjadi bagian generasi emas, menurutnya tidak berlebihan. Sebab, buktinya dua orang alumni UNR berhasil menjadi menteri di kabinet pemerintahan. Disamping kepala daerah, legislator, pegawai di instansi pemerintahan vertikal dan horizontal, pegawai swasta dan sektor lainnya.

Rektor menambahkan masa studi rata-rata untuk sarjana yakni 4 tahun dan untuk magister rata-rata 1 tahun 8 bulan.

“Yang tercepat untuk sarjana berasal dari Fakultas Ilmu Sosial Humaniora selama 3 tahun 5 bulan, dan magister 1 tahun 5 bulan berasal dari Magister Administrasi Publik,” katanya.

Selanjutnya untuk Indeks Prestasi Komulatif (IPK) tertinggi program sarjana diraih wisudawan Fakultas Hukum dengan IPK 4,00 dan IPK tertinggi untuk program magister diraih wisudawan MAP dengan IPK 4,00.

Pihaknya menambahkan, sejak didirikan 44 tahun lalu, Universitas Ngurah Rai telah berhasil meluluskan sebanyak 10.441 orang sarjana dan magister.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, semua alumni dan seluruh pihak yang mendukung kemajuan, kerjasama, dan mengembangkan UNR selama 44 tahun hingga seperti sekarang.

“Untuk meningkatkan kualitas lulusan, kami terus berusaha meningkatkan kuantitas dan kualitas dosen. Dan hingga wisuda periode I tahun 2023 terdapat 102 dosen tetap,” katanya.

Menurutnya, yang tak kalah membanggakan, sebagian besar wisudawan maupun wisudawati 2023 ini sudah terserap pasar kerja baik sebagai PNS, karyawan swasta dan wirausaha mandiri.

Sementara untuk raihan akreditasi dan peringkat perguruan tinggi sebagai bentuk akuntabilitas publik, sebagian besar program studi periode pertama 2023 terakreditasi B dan khusus Prodi Hukum terakreditasi A.

“Saya ucapkan terima kasih atas kerja kerasnya selama ini dan tidak membuat terlena, justru menjadi pemicu untuk berprestasi lebih baik lagi,” katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia yang juga Wakil Rektor I, Dr. Ade Maharini Adiandari berharap ilmu yang sudah didapat di UNR bisa bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat.

Ke depan pihaknya akan melakukan re-branding apalagi belakangan ini kampus ini sangat diminati pekerja.

“Kami memiliki rencana memperluas jaringan, dengan menjaring mahasiswa berasal dari press graduated dan mengembangkan berbagai program dan promosi, meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.

Sementara itu, Ketua yayasan Dr. Anak Agung Gede Raka menambahkan, yayasan akan lebih banyak menyiapkan fasilitas perkuliahan.

Sehingga bisa menghasilkan SDM yang mumpuni dan mampu bersaing ketat.

“Sejak berdiri tahun 1979, saya lihat semakin bagus dan mengapresiasi Bu Rektor dengan kegiatan yang dilaksanakan dalam Tri Darma Perguruan Tinggi,” katanya.

“Para wisudawan, semua bahwa ijazah tidak semata-mata hanya ijazah, tapi bagaimana implementasi ilmu yang didapat saat berada di lapangan,” katanya.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih karena telah mempercayakan anaknya kuliah di UNR. Zor