Spenas Denpasar Antusias Sambut PTM

d1
Ni Putu Supadmi

DENPASAR,diarbali.com-Dukungan terhadap rencana pembukaan kembali pembelajaran tatap muka (PTM) di semua jenjang sekolah seluruh Bali 1 April 2022 mendatang disambut antusiasi banyak pihak. Salah satunya Kepala SMP Nasional (Spenas) Denpasar Ni Putu Supadmi.

Supadmi bahkan mengaku tidak sabar menyambut PTM karena ia tahu betul kejenuhan yang melanda anak-anak didiknya. “Kebijakan (PTM) ini sudah tepat. Jadi hemat saya, tidak usah menunggu perubahan status dari pandemi ke endemi,” kata Supadmi, di Denpasar, Senin (14/3/2021).

Lanjut Supadmi, pihaknya berharap PTM kali ini bersifat permanen. Dengan kata lain, tidak ada istilah uji coba lagi seperti dua bulan sebelumnya. Yang penting fasilitas serta penerapan protokol kesehatan (prokes) dilakukan dengan penuh tanggung jawab di sekolah.

Ia mempersilahkan satgas penanganan Covid-19 terkait untuk melakukan inspeksi ke Spenas guna membuktikan bahwa Spenas taat prokes. Terbukti, waktu pemberlakuan PTM beberapa waktu lalu tidak ada satu pun pelajar, guru dan pegawai Spenas yang tepapar Covid-19.

“Astungkara kami tidak menerima laporan anak atau pegawai kami yang terpapar Covid-19 selama PTM beberapa waktu lalu. Anak-anak juga nurut. Misalnya dengan membawa bekal makanan dari rumah dan dijemput tepat waktu saat pulang,” imbuh dia.

Ia tak menampik ditutupnya PTM sempat memantik kekecewaan orangtua dan guru. Namun ia berusaha meyakinkan karena Covid-19 varian Omicron sedang tak terkendali. Sehingga menjadi sebuah dilema antara kesehatan versus pendidikan.

BACA JUGA:  Lulus di Universitas Brawijaya, Gung Omika Dosen Undiknas Resmi Bergelar Doktor

“Sekarang kan Omicron sudah landai. Vaksinasi juga sudah memenuhi target. Yang penting taat prokes. Itu kuncinya. Dan, sekali lagi kami berharap, PTM yang dimulai awal April mendatang tidak ditutup lagi,” harapnya. ZOR