Sekaa Gita Jaya Semara Duta Kota Denpasar Siap Sajikan Penampilan Terbaik pada Lomba Baleganjur PKB XLVII
Denpasar, diaribali.com
Beragam persiapan dan pemantapan turut dilaksanakan Sekaa Gita Jaya Semara, Banjar Limintang, Desa Dauh Puri Kaja yang akan menjadi Duta Kota Denpasar pada Wimbakara (Lomba) Baleganjur pada Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025. Kali ini, sekaa yang mengusung garapan bertajuk Daiwi Sampad ini mengikuti Pembinaan dari Tim Pembina Provinsi Bali yang dilaksanakan di Pura Dalem Manik Penataran Agung, Senin (2/6) malam.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Anggota DPRD Kota Denpasar, I Wayan Sutama, Camat Denpasar Utara, I Wayan Yusswara, Kadisbud Kota Denpasar, Raka Purwantara, Tim Pembina Provinsi Bali, serta undangan lainnya.
Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana mengatakan, penampilan Sekaa Gong Gita Semara Budaya, pada acara pembinaan malam ini tampaknya sudah maksimal. Namun nanti apa yang menjadi catatan dari Tim Pembina agar dapat diperhatikan dan dijadikan patokan sehingga lebih memantapkan penampilan pada pementasan di PKB nanti.
“Tentu pada pembinaan ini kami berharap seluruh duta kesenian Kota Denpasar yang akan berlaga di PKB, termasuk Seka Gong Gita Jaya Semara ini agar terus berlatih maksimal dan menjaga penjiwaan, emosi, serta konsistensi penampilan. Terlebih ini merupakan pembinaan yang terakhir kami harap seluruh peserta dapat menjaga kesehatan raga sehingga saat pentas nanti dapat memberikan hasil yang maksimal untuk Kota Denpasar,” kata Sekda Alit Wiradana.
Sementara Koordinator Sekaa Gong Gita Jaya Semara, Kadek Indra Kesumajaya saat ditemui mengatakan yang mana penampilan baleganjur pada wimbakara (lomba) pada pagelaran Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-XLVII Tahun 2025 ini kami membawakan materi yang berjudul ‘Daiwi Sampad’, dan apa yang menjadi koreksi dari pembinaan yang diberikan oleh tim provinsi Bali ini akan kami perbaiki semaksimal mungkin.
“Tentu apapun hasilnya pada pembinaan kali ini sesegera mungkin akan kami koreksi dengan harapan dapat menampilkan karya seni baleganjur yang terbaik untuk Kota Denpasar pada gelaran PKB XLVII Tahun 2025 nanti,” pungkas Indra Kesumajaya. (Arm/db)