Program Matching Fund, Unwar Bina Petani Kopi di Desa Wanagiri
BULELENG, diaribali.com-Universitas Warmadewa (Unwar) melalui Program Matching Fund (MF) Tahun 2022 dari Kemendikbud Ristek dengan pengabdian “Pengembangan Usaha Kopi BUMDes Terintegrasi Berbasis Green Production” menyelenggarakan Hilirisasi Pengbadian di Rumah Produksi Kopi Bumdes Eka Karya Utama Desa Wanagiri, Kamis (3/11/2022).
Ketua Program, Dr. Ir. I Gede Pasek Mangku, M.P., menyampaikan, MF ini merupakan hasil hilirisasi dari berbagai riset-riset yang dilakukan oleh dosen Unwar. Program MF Ini berkolaborasi dengan Bumdes dan melibatkan kelompok tani yang ada di Desa Wanagiri.
“Harapannya dari tim MF agar kegiatan ini dapat bermanfaat untuk Bumdes dan masyarakat desa dan dapat terus dilanjutkan kedepannya walaupun program MF ini telah selesai,” kata Pasek Mangku.
“Proses program lainnya yang bertujuan dalam kemajuan masyarakat agar tetap dibimbing melalui kerja sama yang telah berlangsung ini,” imbuh dia.
Saat ini, menurutnya, dari hasil survei yang dilakukan, kelompok tani kopi di desa Wanagiri masih rendah dalam praktik budidaya, sehingga kopi yang dihasilkan belum maksimal. Sehingga perlu adanya bimbingan khusus bagi kelompok tani untuk mejadikan budidaya kopi yang lebih produktif.
Perbekel Desa Wanagiri yang diiwakili oleh Sekdes, Wayan Pasek Bagiarta, menyampaikan ucapan terima kasih kepada akademisi Unwar yang telah berkolaborasi dengan bumdes dan kelompok tani Desa Wanagiri.
Program ini diharapkan dapat berdampak dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Budidaya kopi di daerah ini banyak, namun belum sesuai standar dan budidaya yang masih belum efektif.
Kegiatan pendampingan ini diharapkan terus berlanjut melalui program terintegrasi dari pengolahan hasil hingga limbah akan sangat bermanfaat bagi petani kopi.
“Dengan keberhasilan budidaya ini, petani kopi di Desa Wanagiri bisa menjadikan kopi sebagai pekerjaan utama dan mampu menjadikan kopi Wanagiri memiliki ciri khas khusus yang banyak diminati oleh masyarakat,” jelas dia.
Ka. LPM yang diwakili oleh Sek. LPM Unwar, I Ketut Selamet, SE., M.Si., menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta atas pelaksanana kegiatan ini dalam pengaplikasi hasil riset akademisi Unwar di masyarakat.
Segala ilmu yang dimiliki oleh akademisi Unwar mampu dibagikan kepada masyarakat sebagai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Melalui pengabdian yang terintegrasi bersama pemerintah akan menjadi dorongan bagi universitas dalam mengembangkan dirinya untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat.
Keterlibatan beberapa bidang ilmu dalam MF ini mampu mengembangkan beberagai program di masyarakat. Kedepannya agar ada kesinambungan dari program ini untuk kedepannya khususnya pada dalam sektor wisata. Mari optimalkan potensi desa dan masyarakat untuk menjadi mata pencaharian pokok masyarakat desa.
Acara diawali dengan pemaparan tentang profil wilayah Desa Wanagiri dan Kabupaten Buleleng khususnya pada sektor Pertanian dan Lingkungan oleh Perwakilan Dinas Pertanian dan Dinas LKH. Dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh masing-masing narasumber dan dilanjutkan praktik. Turut hadir Kepala Perusda Swatantra Buleleng.
Adapun narasumber yang hadir, yakni Dr. Ir. I Gusti Bagus Udayana, M.Si., Dr. Desa Ketut Tristiana Sukma Dewi, S.Si., M.Si., Dr. Ir. I Gede Pasek Mangku, M.P., Dr. Ir. Luh Suriati, M.Si., Ir. Ni Ketut Mardewi, M.P., Dr. Ir. I Gusti Agus Maha Putra Sanjaya, S. Pt., MM., dan Prof. Dr. I Made Suwitra, SH., MH. rl