Program BUMN Peduli,PLN Lepas Seribu Pemudik Gratis

GM PLN UID Bali I Wayan Udayana bersama Walikota Denpasar melepas mudik gratis BUMN Peduli di terminal Ubung, Denpasar.
Bagikan

Denpasar, DiariBali. com-

Seribu pemudik gratis tujuan Pulau Jawa dilepas secara bersamaan oleh
General Manager PLN UID Bali I Wayan Udayana melalui program BUMN Peduli yang dilaksanakan di Terminal Ubung, Denpasar, Selasa (17/4).

Adapun tujuan mudik tersebut yaitu menuju pulau Jawa diantaranya
Banyuwangi, Jember, Malang, Surabaya, Jogja maupun Jakarta yang diangkut dengan 29 kendaraan jenis bus.

Tak hanya GM PLN, pelepasan juga dihadiri Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Jaya Wibawa dan stake holder terkait seperti Organda, Camat Denpasar Utara dan Dishub Denpasar.

Udayana mengatakan, kegiatan mudik gratis ini pendaftarannya melalui aplikasi PLN Mobile. Dimana hampir semua pemudik merupakan pelanggan setia PLN. “Terimakasih pelanggan PLN Mobile sudah mau menggunakan aplikasi PLN dan mau mendaftar mudik gratis ini.

Dikatakan, dari 1000 kuota yang tersedia, seluruh kouta terpenuhi. Ini menandakan antusiasme masyarakat untuk menikmati mudik gratis ini sangat tinggi. Pihaknya berharap melalui program ini mampu memberi masyarakat atau pemudik sedikit meringankan beban untuk transportasi. Disamping juga dengan program ini otomatis kendaraan semakin sedikit dan sedikit emisi. “Mudah-mudahan pemudik selamat sampai tujuan bisa bertemu, saudara atau keluarga di kampung halaman,” ungkapnya.

Sementara salah satu peserta mudik,
Raju, merasa terbantu dengan adanya program mudik gratis dari PLN. Pihaknya berharap program seperti ini terus dilanjutkan agar masyarakat dapat menikmati kenyamanan mudik.

Ia menbahkan, informasi terkait mudik gratis ini ia dapatkan dari salah seorang teman dari PLN. Dengan program yang sangat bermanfaat ini dirinya bersama keluarganya berbondong-bondong untuk mendaftar.

“Terimakasih PLN. Program ini sangat bermanfaat. Semoga ke depan program ini terus dilanjutkan. Dengan Mudik gratis ini saya merasa nyaman dan beban transportasi dapat dialihkan untuk yang lainnya,” akunya. (Art)