Perkuat Penyebaran Pesan Perdamaian, BNPT Gelar Workshop Pembentukan Duta Damai di Bali
DENPASAR, diaribali.com – Dalam rangka pembentukan Duta Damai di Provinsi Bali, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyelenggarakan workshop yang melibatkan berbagai bidang, seperti penulisan, desain komunikasi visual, dan teknologi informasi.
Acara ini diadakan untuk membekali para peserta Duta Damai Provinsi Bali dengan keterampilan yang diperlukan dalam mendukung upaya pencegahan terorisme di daerah Bali.
Workshop ini diikuti oleh 64 peserta yang berasal dari latar belakang yang beragam, termasuk mahasiswa, jurnalis, dan konten kreator yang aktif di Bali. Kegiatan ini dimulai pada tanggal 9 September 2024 dan dijadwalkan berlangsung hingga 12 September 2024.
Bryan Yoshua Korua, salah satu peserta yang akrab disapa Bryan, mengungkapkan antusiasmenya terhadap pelatihan. Ia mengungkapkan rasa syukur karena kegiatan ini memberikan kesempatan untuk memahami arti toleransi secara mendalam.
Bryan, yang sebelumnya pernah mengikuti kegiatan serupa di daerah asalnya di Manado, melihat ini sebagai kesempatan untuk berdedikasi kepada bangsa meskipun berada di tanah rantau.
Ia berharap dapat memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dalam workshop ini untuk menyebarluaskan pesan perdamaian.
“Saya merasa workshop ini sangat bermanfaat karena memberikan pemahaman mendalam tentang peran kita dalam menyebarluaskan pesan damai dan positif melalui media sosial ,”ujar Bryan pada, Selasa,10/9/2024.
Selain itu, Made Dwi Kardiasa, peserta lainnya, menambahkan Workshop ini tidak hanya memperluas wawasan kami tentang pencegahan terorisme, tetapi juga memberikan alat praktis untuk menyampaikan pesan-pesan damai dengan lebih efektif.
“Kami berharap dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk meningkatkan kesadaran di masyarakat.” tuturnya
Sementara itu, Kepala Seksi Media Literasi BNPT, Rizky Adianhar mengatakan dengan adanya kegiatan ini, BNPT berharap dapat membentuk duta-duta damai yang mampu berperan aktif dalam menjaga keamanan dan kedamaian di Bali melalui berbagai platform komunikasi.
“Saya berharap anak-anak di sini dapat mendukung dan menggelorakan tujuan BNPT, seperti mencegah penyebaran paham radikalisme dan menciptakan narasi perdamaian yang bisa disebarluaskan ke masyarakat. Kami memang fokus pada dunia maya dalam upaya ini,” tegasnya. rl