Peduli Kawasan Wisata, Unwar Kolaborasi UiTM Kaji Masalah Sampah

Gianyar,diaribali.com–
Masalah sampah masih menjadi isu krusial di tengah masyarakat di Bali yang merupakan daerah tujuan wisata asing. Masalah ini meski diselesaikan bersama stakeholder dan pemangku kepentingan agar dapat dicarikan win-win solusi, oleh pemerintah, swasta, maupun masyarakat.
Tak terkecuali Perguruan Tinggi. Seperti yang dilakukan Universiatas Warmadewa (Unwar) menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Internasional yang terselenggara atas kerja sama Fakultas Hukum Universitas Warmadewa bersama Fakulti Undang-Undang University Teknologi Mara (UiTM) Malaysia serta berkolaborasi dengan Prodi Magister Hukum, Prodi Magister Kenotariatan, dan Prodi Doktor Hukum Fakultas Pascasarjana Universitas Warmadewa, Sabtu (26/4) yang mengangkat isu sampah di area wisata yang di pusatkan di Desa Batuan, Gianyar.
Kegiatan yang mengusung tema “International Community Service – Waste Management Based By Banjar Community Group With Existence Of Waste Bank” dirangkai dengan kegiatan penyuluhan, dengan menghadirkan Narasumber :
1. Associate Professor Dr. Siti Hafsyah Idris (Fakulti Undang-Undang Teknologi Mara, Malaysia).
2. I Nyoman Aji Duranegara Payuse, S.H.,LL.M (Fakultas Hukum Universitas Warmadewa). Dan sebagai moderator yaitu I Putu Arwan Puspa Resmawan, S.H.,M.Kn (Dosen Tetap FH-Unwar).
Dekan FH-Unwar, yang pada kesempatan ini diwakili oleh Dr. I Made Aditya Mantara Putra, S.H., M.H. (Wakil Dekan Bid. Kerjasama dan Kemahasiswaan FH-Unwar) dalam sambutannya menyampaikan rasa hormat dan apresiasi serta terimakasih kepada Bapak Kepala Desa yang telah memberikan ruang dan waktu kepada kami khususnya dari Fakultas Hukum Universitas Warmadewa untuk menyelenggarakan kegiatan di Desa Batuan.
Lebih lanjut, Mantara juga mengapresiasi yang
sebesar-besarnya atas terjalinnya kerja sama yang erat dan bermakna antara Fakultas Hukum Universitas Warmadewa dengan Universitas Teknologi MARA (UiTM) Malaysia, serta dukungan penuh dari Prodi Doktor Hukum, Prodi Magister Kenotariatan, dan Prodi Magister Hukum Fakultas Pascasarjana Universitas Warmadewa.
Ditambahkan, tema PkM saat ini terkait “Penanggulangan Sampah pada Area Wisata”, tidak hanya relevan, tetapi juga sangat mendesak untuk kita dapat kaji secara bersama-sama. Isu tentang sampah khususnya di Negara Indonesia terus menjadi isu hangat karena seringkali memberikan dampak negatif terhadap lingkungan kita.
“Kita, khususnya Pulau Bali, sebagai destinasi wisata internasional, menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah, khususnya di area-area wisata yang menjadi wajah utama pariwisata kita. Oleh karena itu, penguatan regulasi, peningkatan kesadaran masyarakat, dan sinergi antar berbagai pihak menjadi kunci utama dalam mencari solusi berkelanjutan,” imbuhnya.
Kedatangan dari kampus luar, lanjutnya, yakni Fakulti Undang-Undang, Universiti Teknologi bersama Universitas Warmadewa melaksanakan kegiatan kolaborasi ini bukan sekadar rutinitas akademik, melainkan sebuah bentuk kontribusi nyata dan kolaboratif lintas negara dan lintas disiplin, demi menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya;
Koordinator Pengembangan Kurikulum Prodi Sarjana Ilmu Hukum, Kaprodi Magister Hukum, Kaprodi Magister Kenotariatan, GKM Magister Kenotariatan, GKM Program Doktor PPs Unwar, GKM Magister Hukum PPs Unwar, Panitia Pelaksana PKM International 2025, Kepala Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar.