Konsisten, Fishum UNR-Bali Sruti Sosialisasikan UU TPKS dan Perkawinan Anak
DENPASAR, diaribali.com – Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Ngurah Rai (Fishum UNR) bekerja sama dengan Yayasan Bali Sruti kembali memberikan sosialisasi UU No 12/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) dan UU No 16/2019 tentang Perkawinan Anak” bertempat di kampus setempat, Jumat (8/4/2023).
“Harapan kami agar mahasiswa bisa menjadi corong atau penyambung lidah dari pemerintah berkaitan dengan UU TPKS ke masyarakat,” kata Dekan Fishum Dr. Drs. I Wayan Astawa, SH., MAP.
Pada kesempatan itu, Wayan Astawa menyampaikan, Fishum menyediakan beasiswa bidik misi bagi calon mahasiswa baru dengan persyaratan tertentu, salah satunya, orang tua berpenghasilan dibawah empat juta dan disertai surat keterangan dari Perbekel.
“Bagi bapak, ibu dan sudara-saudara yang mempunyai anak atau adik yang ingin kuliah di Fishum kami sediakan KIP dengan syarat-syarat terntentu,” katanya.
Kata Astawa, lulusan Fishum telah terbukti banyak yang menduduki jabatan strategis seperti menteri dan kepala dinas. Bahkan Fishum yang SDM nya 90 persen sudah S3 ini, menyiapkan lulusannya agar mampu menjadi birokrat dan legislator serta peneliti.
“Jadi lulusan kami tidak ada yang nganggur, lulusan Fishum memiliki jangkauan yang sangat luas,” ucapnya.
Ni Putu Tirta Dewi Mahayogi, A.Md. Keb., S.KM., sebagai narasumber menyampaikan, kasus pernikahan anak di Bali cukup rendah berdasrkan catatan, namun banyak juga kasus pernikahan anak yang tidak tercatat.
“Terutama banyaknya dispensasi untuk pernikahan anak yang terjadi di Bali,” kata Tirta.
Pernikahan anak lanjutnya, berdasarkan yang tertuang dalam UU No 16/2019 terhitung umur 19 tahun ke bawah. Hal ini berbeda dengan kriteria anak dengan yang termuat dalam UU.
Banyaknya pernikahan anak yang terjadi disebabkan karena Married By Accident (MBA). Salah satu langkah yang dilakukan untuk meminimalisir dengan melakukan sosilisasi pernikahan anak dan kontrasepsi.
“Langkah yang kami lakukan khususnya Bali Sruti untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan adalah memberikan sosialisasi,” tutupnya. Zor