Kelompok 20 KAT UNR Bantu Pendataan Profil Desa Jagapati
MANGUPURA-DiariBali
Mahasiswa Kuliah Aplikatif terpadu (KAT) kelompok 20 Universitas Ngurah Rai di bawah asuhan dosen pembimbing Dr. I Made Kartika, SE., M.MA., dan Ni Luh Putu Geney Sri Kusuma, SH., MH., melakukan pendataan profil desa atau sensus.
Untuk melengkapi data kependudukan di Desa Jagapati, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung dari tanggal 25 November hingga 15 Desember 2021. Kegiatan tersebut dilakukan dengan mendatangi ‘door to door’ rumah penduduk setempat untuk memperoleh data demografi penduduk.
Kegiatan pendataan profil penduduk yang dilakukan merupakan salah satu realisasi program yang muncul saat melakukan pertemuan dengan para Aparatur Desa Jagapati setempat. “Pendataan profil desa atau sensus merupakan salah satu upaya mahasiswa untuk melengkapi data informasi masyarakat Desa Jagapati,” kata Made Kartika, Selasa (21/12).
Data yang di dapat nantinya akan dijadikan dasar untuk membuat pengelolaan informasi di Desa Jagapati dan masyarakat di sana terdata semua. ini akan mempermudah penyimpanan dan pengelolaan data kependudukan di Desa Jagapati.
“Mahasiswa KAT Kelompok 20 UNR melakukan pendataan profil desa di setiap rumah warga desa Jagapati. Data yang kita sensus di antaranya data kepala keluaga(KK), jumlah anggota keluarga, usia, pekerjaan, pendidikan, agama dan etnis,” imbuhnya.
Perbekel Desa Jagapati, I Wayan Sutarga mengapresiasi kegiatan yang dilakukan mahasiswa KAT Kelompok 20 ini dengan memberi apresiasi dan mensupport semua kegiatan yang dilakukan mahasiswa di desanya. Ia berharap program tersebut akan terlaksana dengan baik guna mempermudah pengelolaan data Desa Jagapati.
“Kegiatan mahasiswa dan dosen Universitas Ngurah Rai sangat bermanfaat, membantu kami dalam mengumpulkan data yang akurat. Data kependudukan ini sangat penting karena menyangkut arah kebijakan,” jelas Sutarga.
Rangkaian kegiatan yang telah dilakukan kelompok ini di Desa Jagapati meliputi, sosialisasi manfaat pengelolaan sampah dan pemilahan sampah, gotong royong memerangi sampah plastik, penyemprotan cairan disinfektan di fasilitas umum, sosialisasi protokol kesehatan 5 M di sejumlah sekolah dasar dan pasar, pendataan masyarakat di Banjar Pasek, pengembangan promosi dan marketing UMKM, serta pengadaan tempat sampah di masing-masing banjar se-Desa Jagapati. TUM