Bupati Lantik IDI Cabang Bangli
BANGLI-DiariBali
Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta,SE didampingi Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar,SST.Par serta Ketua TP PKK Kabupaten Bangli Ny.Sariasih Sedana Arta menghadiri acara pelantikan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bangli Periode 2021-2024.
Acara yang digelar di Museum Gunung Api Batur, pada Minggu (19/12) ini, juga dihadiri oleh Ketua dan Sekretaris IDI wilayah Bali, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli, Direktur RSU Bangli, Direktur RSJ Provinsi Bali, Perwakilan Rumah Sakit BMC Bangli, Seluruh Ketua Forum Tenaga Kesehatan Kabupaten Bangli, Kepala BPJS Cabang Klungkung serta seluruh anggota IDI Cabang Bangli dan undangan lainnya.
Ketua Panitia Pelantikan IDI Cabang Bangli dr.Ida Bagus Udayana Hanggara dalam laporannya menyampaikan bahwa sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga IDI, masa bhakti kepengurusan IDI Cabang adalah selama tiga tahun.
“Masa Bakti kepengurusan IDI Cabang Bangli sudah berakhir pada bulan Oktober 2021. Dan pada tanggal 2 Oktober IDI Cabang Bangli telah melaksanakan musyawarah cabang yang bertempat di ruang pertemuan lantai III RSU Bangli, dengan agenda penyampaian pertanggungjawaban pengurus IDI Cabang Bangli periode 2018-2021 dan pemilihan Ketua IDI Cabang Bangli untuk periode 2021-2024,” ungkapnya.
Muscab dilaksanakan, melalui pemilihan secara hybried (Online dan Offline). Dimana masing-masing anggota yang ikut dan mempunyai hak suara telah memberikan suaranya secara aklamasi kepada dr.I Dewa Gede Oka Darsana,Sp.An,FIPM., sebagai Ketua IDI Cabang Bangli Periode 2021-2024.
Lebih lanjut, ia menjelaskan serangkaian dengan acara pelantikan ini juga dilaksanakan webinar secara daring dengan tema “transplantasi ginjal” dengan narasumber dr.I Nyoman Palgunadi, Sp.U dan dr.I Made Rama Putra, Sp.PD,FINASIM.
Sementara Ketua IDI Cabang Bangli terpilih periode 2021-2024 dr.I Dewa Gede Oka Darsana, Sp.An,FIPM., dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya telah menyusun garis-garis besar program IDI Cabang Bangli untuk tiga tahun kedepan, yang nantinya akan dituangkan melalui bidang –bidang yang ada di kepengurusan IDI Cabang Bangli.
“Sesuai dengan pesan dari Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati Bangli, jangan sampai kepengurusan ini hanya tataran konsep dan ide-ide saja. Tetapi harus lebih banyak action yang berdampak bagi anggota, organisasi sendiri dan yang paling utama adalah bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Bangli”, ungkapnya.
Sementara Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam sambutannya menyampaikan IDI yang merupakan organisasi wadah profesi dokter diharapkan bisa mengayomi dan memfasilitasi seluruh kegiatan anggotanya.
“IDI mempunyai tugas yang sangat mulia dan sangat berat dimasa pandemi ini,” ujarnya. Profesi dokter selalu dituntut mempunyai empat hal yaitu : knowladge (pengetahuan) yang mumpuni, skill (ketrampilan) yang baik, mental yang kuat serta attitude yang baik.
Sedana Arta juga menambahkan bahwa peran dari IDI atau tenaga kesehatan secara umum dimasa seperti saat ini, sangatlah penting dan menjadi garda terdepan khususnya dalam penanganan pandemi covid-19.
“Maka dari itu peran edukasi, sosialisasi dan penanganan terus harus dilaksanakan oleh seluruh kawan-kawan baik itu di rumah sakit dan juga di Puskesmas yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Bangli.” ujar Sedana Arta.
Lanjut Bupati asal Desa Sulahan ini, saat ini di belahan dunia memang sudah ada jenis virus varian baru. “Maka dari itu peran IDI di Kabupaten Bangli kita harapkan agar selalu melakukan sosialisasi, kolaborasi dan sinergitas dengan instansi terkait bisa dilaksanakan khususnya pada Dinas Kesehatan dan juga RSU Bangli, serta puskesmas-puskesmas di Kabupaten Bangli,” tegasnya. TUM