Baksos FEB UNR, Kembangkan Destinasi Air Terjun Kuning
BANGLI, diaribali.com-Memiliki potensi alam yang luar biasa dan belum digarap secara profesional, objek wisata air terjun Kuning yang terletak di Dusun Kuning, Desa Taman Bali, Bangli, perlu mendapat sentuhan tangan profesional dari pelaku pariwisata maupun akademisi.
Beranjak darisana, Universitas Ngurah Rai (UNR) memilih Dusun Kuning sebagai lokasi pengabdian kepada masyarakat berupa bakti sosial dan sosialisasi strategi pemasaran destinasi wisata agar dikenal oleh wisatwan.
Mengangkat tema “Amplifikasi Strategi Pengembangan Destinasi Wisata Bertaraf Internasional dan Peduli Lingkungan Masyarakat Desa Taman Bali” menghadirkan dua narasumber dari praktisi dan akademisi yaituKetut Suambara, Bagus Arya Widya Kusuma.
Ketua Panitia Baksos I Wayan Meryawan, S.E., M.M, memaparkan, kegiatan baksos pada tahun 2022 oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNR salah satunya melakukan kepedulian terhadap lingkungan dengan pemberian bibit tanaman sarana upacara dan tempat sampah yang akan ditempatkan di akses objek wisata Air Terjun Kuning.
Yang tak kalah menarik, FEB juga memberikan petunjuk arah pada jalur strategis objek wisata air terjun kuning dengan tujuan untuk memudahkan wisatawan menuju objek wisata.
“Harapan kami dengan terlaksananya bakssos FEB kali ini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di dusun Kuning dan memberikan pembangunan penataan dan perencanaan air terjun kuning, sehingga objek wisata ini semakin dikenal, ” harapnya.
Dalam kesempatan sama, Bendesa Desa Adat Kuning Ngakan Putu Perasi Shemarabawa menyambut baik atas dipilihnya Dusun Kuning sebagai lokasi kegiatan bakti sosial dan sosialisasi yang dilakukan oleh Universitas Ngurah Rai untuk mengangkat destinasi pariwisata Air Terjun Desa Kuning.
Shemarabawa menambahkan, bahwa di dusun kuning ada dua objek wisata yang akan digarap dan dijadikan destinasi wisata yaitu air terjun kuning dan tempat melukat yaitu Taman Beji. Objek ini setiap hari ada kunjungan wisatawan domestik maupun manca negara.
Pihaknya berharap melalui kegiatan yang dilakukan UNR berupa bakti sosial dan sosialisasi strategi pemasaran dari narasumber yang kompeten, semoga mampu memasarkan objek wisata air terjun kuning ke kancah internasional.
Objek ini, lanjut Shemarabawa sudah disurvei oleh Pemkab Bangli untuk diajukan ke Pemprov, selanjutnya akan didatangkan investor untuk pengembangan objek wisata air terjun kuning. “Dari dua objek wisata yang akan diajukan air terjun kuning adalah salah satunya yang akan diajukan oleh Pemkab Bangli ke provinsi. Dua objek ini merupakan prioritas, ” pungkasnya.
Dekan FEB UNR Dr. Putu Gede Denny Herlambang, S.T., M.M, mengutarakan, melalui bakti sosial yang dikemas dalam bentuk sosialisasi pengelolaan strategi pemasaran destinasi wisata dari narasumber yang kompeten di bidang pariwisata, ingin mengembangkan destinasi air terjun kuning ke kancah internasional.
Herlambang menilai, pada era digital, pemasaran melalui medsos dan pembuatan web sangat diperlukan agar destinasi wisata lebih dikenal di jagat maya atau web, sehingga mudah diakses dan dikenal oleh wisatawan yang ingin melakukan perjalanan wisata maupun menikmati objek wisata alam berupa air terjun.
“Melalui bakti sosial dan sosialisasi ni UNR ingin mengembangkan dan menggaungkan objek wisata agar dikenal di kalangan pelaku pariwisata, wisatawan domestik maupun manca negara,” terang Herlambang.
Sebanyak 200 mahasiswa terlibat dalam bakti sosial tersebut yang dikerahkan melakukan penanaman pohon untuk mempercantik wajah kawasan objek wisata maupun tanaman yang berfungsi sebagai sarana upacara. Tak hanya itu, pasca kegiatan juga akan dilakukan pendampingan dan pengelolaan objek wisata air terjun kuning maupun melaksanakan bersih-bersih di kawasan objek wisata. (Art)