Koster Imbau Pelajar Sungkem kepada Pendidik saat Perayaan Tumpek Krulut di Lembaga Pendidikan

DENPASAR, diaribali.com-Gubernur Bali Wayan Koster telah mengeluarkan instruksi perayaan Hari Tumpek Krulut yang jatuh pada Sabtu (23/7) mendatang. Perayaan hari tresna asih (kasing sayang-red) ini diperingati oleh seluruh instansi pemerintahan, swasta, instansi vertikal, pendidikan hingga seluruh masyarakat Bali.

Khusus di lembaga pendidikan, perayaan Tumpek Krulut digelar secara niskala dan sekala. Niskalanya dengan melaksanakan persembahyangan bersama di tempat suci masing-masing. Sedangkan secara sakala, para pelajar, baik siswa maupun mahasiswa diminta sungkem kepada guru atau dosennya.

Sungkeman, menurut Koster, bertujuan memohon doa, restu, bimbingan, dan tuntunan kepada Guru Pangajian agar menjadi anak suputra di masa depan. Kegiatan skub sakala lainnya bisa dilakukan dengan mengunjungi panti asuhan, rumah tahanan, rumah sakit, memberi penghargaan kepada siswa atau mahasiswa berprestasi dan/atau kurang mampu; penggiat seni dan budaya, olah raga, dan bidang lainnya.

“Juga memberi ucapan Rahina Tresna Asih/Kasih Sayang Dresta Bali melalui berbagai media. Peserta kegiatan adalah guru/dosen; siswa/mahasiswa; dan seluruh tenaga kependidikan,” ujar Koster dalam instruksi bernomor 08/2022 tentang Perayaan Rahina Tumpek Krulut dengan Upacara Jana Kerthi yang dikeluarkan Minggu (3/7).

Gubernur Koster menjelaskan, instruksi tersebut sebagai implementasi Surat Edaran (SE) Gubernur Bali No 04/2022 tentang Tata-Titi Kehidupan Masyarakat Bali Berdasarkan Nilai-Nilai Kearifan Lokal Sad Kerthi Dalam Bali Era Baru. Melalui instruksi ini diharapkan menggugah kepedulian sosial masyarakat Bali khususnya di kalangan pendidikan. Zor