
Wisuda ke-146, Unud Lepas 1.423 Lulusan

BADUNG-DIARIBALI.COM
Universitas Udayana (Unud) menggelar Wisuda ke-146 secara hybrid (perpaduan daring dan luring). pada Sabtu (19/2), Titik pusat bertempat di Auditorium Gedung Widya Sabha, Kampus Bukit, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung. Sementara wisudawan yang daring mengikuti kegiatan dari kediaman masing-masing.
Rektor Unud, Prof. DR. Ir. I Nyoman Gde Antara M.Eng., IPU., menjelaskan, lulusan yang dilepas pada wisuda kali ini berjumlah 1.423 orang. Dengan tambahan ini, total alumnus Unud menembus 108.198 orang. Mereka tersebar di seluruh Tanah Air, bahkan sampai ke luar negeri.
Adapun rincian dari masing-masing jenjang yakni program Doktor 50 orang, Magister 240 orang, Spesialis 47 orang, Profesi 117 orang, Sarjana 966 orang dan Diploma 3 orang. “Selaku rektor, saya memberikan penghargaan setinggi-tingginya bagi para wisudawan hari ini, karena ditengah keterbatasan akibat dampak pandemi kalian mampu menyelesaikan pendidikan dengan baik,” kata Antara.
Sebagai perguruan tinggi terbesar di Bali, kata rektor, sudah seharusnya Unud menunjukan kiprahnya sebagai pusat pendidikan yang memiliki peranan dalam menambah wawasan, dan pengetahuan generasi penerus bangsa yang mampu membawa perubahan dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan dunia industri.
“Kita harus berani keluar dari zona nyaman untuk mampu bersaing, untuk itu kami sudah memiliki beberapa rencana pengembangan Unud menjadi salah satu perguruan tinggi yang tidak hanya mampu bersaing ditingkat nasional tetapi juga menuju World Class University,” kata rektor.
“Salah satu yang akan kami lakukan adalah mengubah ekosistem pendidikan di Universitas Udayana, dari yang semula lokasi kuliah terpencar yakni ada yang di Denpasar dan di Bukit, akan kami integrasikan dan pusatkan di Kampus Jimbaran,” imbuhnya.
Pihaknya tengah menyiapkan Gedung Asrama Mahasiswa, ada sebanyak 22 tower dengan kapasitas 6000 tempat tidur yang akan diperuntukkan bagi mahasiswa baru, juga akan dibangun 8 dekanat baru, yang diperuntukkan bagi fakultas-fakultas yang sebelumnya berada di Kampus Denpasar. Hal ini diharapkan dapat menunjang efektifitas pembelajaran khususnya bagi jenjang S1 sehingga mereka bisa fokus menempuh pendidikan di lokasi yang terintegrasi.
“Ke depan kami berencana membangun ‘lecture building’ dan sarana penunjangnya sehingga seluruh mahasiswa dapat menikmati fasilitas yang sama apapun prodi-nya,” kata Antara sembari berpesan kepada seluruh wisudawan untuk senantiasa bijak dalam menerapkan ilmu yang telah diperoleh dan mengimplementasikan ilmu tersebut untuk menghasilkan inovasi yang berguna dalam mensejahterakan masyarakat, bangsa dan negara.
Bagi wisudawan yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, Unud juga memiliki 26 Program Magister (S2), 19 Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS), 8 Program Profesi dan 13 Program Doktor (S3).
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, M.P. menambahkan dari jumlah wisudawan tersebut yang memperoleh predikat dengan Pujian atau Cum Laude sebanyak 237 orang yakni gelar Doktor 5 orang, Magister 8 orang, Spesialis 18 orang, Profesi 77 orang, dan Sarjana 129 orang. “Kemampuan akademik wisudawan selama proses pembelajaran yang ditunjukkan dengan perolehan IPK tertinggi pada masing-masing jenjang pendidikan,” kata Rai Maya.
Secara keseluruhan rata-rata IPK cukup bagus, yaitu: 3,81 untuk program Doktor; 3,73 untuk program Magister; 3,74 untuk program Spesialis; 3,79 untuk program Profesi; 3,54 untuk program Sarjana; dan 3,34 untuk program Diploma.
Wisudawan hari ini didominasi oleh kaum laki-laki yang jumlahnya 734 orang sedangkan wisudawan perempuan hanya 689 orang. Dari sisi prestasi akademik, IPK wisudawan perempuan lebih baik dari pada laki-laki, dimana rata-rata IPK perempuan 3,65 sedangkan rata-rata IPK laki-laki 3,59. Masa studi rata-rata perempuan 8,5 semester sedangkan laki-laki masa studinya 9,2 semester. “Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan akademik perempuan lebih baik daripada laki-laki,” ungkapnya. rl
sumber: www.unud.ac.id