Unwar Bina UMKM Paon De Jimbar

Gianyar,diaribali.com–
Universitas Warmadewa pada tahun 2025 ini menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (KKN-PMM) Reguler periode II, yang dilaksanakan mulai 20 Juli sampai dengan 25 Agustus 2025. Salah satu Desa yang menjadi mitra adalah Desa Bakbakan, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar.

Tema KKN-PMM periode ini adalah “ Sinergi Kesehatan Fisik, Mental, Finansial dan Lingkungan dalam Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Salah satu program kerja (proker) yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN di Desa Bakbakan adalah Peningkatan Kinerja UMKM untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat, dengan menyasar UMKM Paon De Jimbar.

Paon De Jimbar merupakan salah satu UMKM yang berada di Desa Bakbakan, Gianyar. Paon De Jimbar didirikan pada tahun 2015 dengan produk yang dijual adalah bumbu rajang kering khas Bali. Nama “De Jimbar” sendiri diambil dari pembuat bumbu rajang kering pertama kali, yaitu “Made Jimbar”.

Latar belakang dibuatnya produk ini bermula dari salah satu anak Made Jimbar yang bekerja di kapal pesiar, sehingga beliau ingin menciptakan bumbu rajang kering khas Bali yang bisa dibawa bepergian jauh agar awet dan tahan lama.

Seiring berjalannya waktu, pada tahun 2024, Paon De Jimbar dapat mengembangkan usahanya, yaitu dengan membuka rumah makan yang bertempat di Desa Bakbakan. Mereka menawarkan makanan dengan olahan dari bumbu rajang kering di rumah khas Bali yang tenang dan asri.

Dengan kemajuan usaha ini, juga turut membantu masyarakat Desa Bakbakan dalam menambah pendapatan. Paon De Jimbar sendiri mengajak masyarakat sekitar yang lanjut usia untuk membantu kegiatan operasional mereka agar tetap produktif. Dengan mengandalkan strategi pemasaran dari mulut ke mulut dan bantuan dari mahasiswa untuk memasarkan produk di media sosial, Paon De Jimbar sudah banyak dikenal oleh wisatawan, baik itu wisatawan domestik maupun internasional.

Paon De Jimbar sendiri berharap agar UMKM lokal dapat terus berkembang untuk kedepannya agar dapat mengenalkan makanan khas Bali ke khalayak luas dan membantu masyarakat di sekitar untuk menambah pendapatan. (Art)