iklan warmadewa

Keren! Pertamina Goes to Campus 2025 Dikemas lebih Variatif Dimulai dari UI

IMG-20250224-WA0035
Salah satu Kegiatan Pertamina Goes to Campus (PGTC).

Jakarta,diaribali.com –
Program tahunan Pertamina Goes to Campus (PGTC) kembali bergulir pada tahun 2025 ini.
PT Pertamina (Persero) kembali menggelar kegiatan  yang akan dilaksanakan di lebih dari 10 kampus kenamaan Indonesia sepanjang tahun ini. Kegiatan ini  direncanakan akan dimulai pada Februari hingga Oktober 2025 mendatang.

Rencananya, Kick off PGTC 2025 akan digelar pada 28 Februari 2025 di Universitas Indonesia (UI) kemudian berlanjut ke kampus-kampus selanjutnya di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Lombok dan Kalimantan.

Mengusung tema besar Energizing Youth for Future Energy, Pertamina berkomitmen untuk memberdayakan generasi muda dalam membangun masa depan energi yang lebih berkelanjutan, tangguh dan mandiri.

Pelaksanaan PGTC kali ini dikemas dengan konsep kegiatan yang lebih bervariasi seperti Energizing Talk, ada pameran dan juga berbagai kegiatan interaktif lainnya.

Pada sesi Talkshow, PGTC 2025 menghadirkan para pemimpin industri, akademisi, serta tokoh muda inspiratif yang mampu menjembatani dunia energi dengan perspektif yang segar dan inovatif.

Para peserta akan mendapatkan pengalaman tidak terlupakan dengan mengunjungi berbagai booth pameran seperti AI Photobooth, Energy Challenge Board, Pertamina Career Pool, Audience Choice, Pertamina Sustainability Pledge Wall hingga Pertaground.

VP Corporate Communications PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengatakan, PGTC merupakan program tetap tahunan Pertamina, dengan cakupan kampus-kampus di seluruh wilayah Indonesia. PGTC dilaksanakan guna meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang peran Pertamina dalam sektor energi dan pembangunan.

BACA JUGA:  Telkomsel Turut Partisipasi APOS 2025

“Harapan kami melalui kegiatan ini, Pertamina dapat membangun kesadaran, meningkatkan keterlibatan, dan memfasilitasi kolaborasi antara perusahaan dan sektor akademisi serta memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan para profesional dan ahli industri energi, serta memperluas pengetahuan dan wawasan mereka tentang tantangan dan peluang dalam bidang energi. Sementara, Pertamina juga mendapat manfaat dari perspektif segar dan gagasan inovatif yang dibawa oleh para mahasiswa melalui kolaborasi ini,” ujar Fadjar melalui keterangan tertulis pada Senin (24/2).

Melalui PGTC, dia menambahkan, mahasiswa dapat mendukung pemangku kepentingan untuk menjaga tata kelola energi di Indonesia. “Maka dari itu, perlu dibangun kesadaraan tentang tata kelola energi di Indonesia kepada generasi muda yang nantinya akan melanjutkan estafet kepemimpinan pengelolaan energi di Indonesia,” jelasnya.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target net zero emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (Art)